JAKARTA - Pergerakan harga sembako di Jawa Timur kembali mengalami fluktuasi pada Senin, 20 Oktober 2025. Beberapa komoditas mengalami kenaikan, sementara sebagian lainnya justru tercatat turun, menandakan dinamika pasar yang masih bergerak dinamis.
Perubahan harga ini dipengaruhi oleh pasokan, permintaan, serta kondisi cuaca yang memengaruhi distribusi kebutuhan pokok. Penyesuaian harga sembako menjadi penting bagi konsumen untuk mengetahui pengeluaran harian mereka.
Komoditas yang Mengalami Kenaikan
Ikan teri tercatat mengalami kenaikan harga sebesar Rp2.200,00 per kilogram dibandingkan hari sebelumnya. Sementara bawang merah turut naik Rp650,00 per kilogram, menambah tekanan pada biaya belanja rumah tangga.
Kenaikan ini terutama dirasakan oleh pedagang kecil dan konsumen yang mengandalkan pasokan lokal. Faktor cuaca dan transportasi menjadi salah satu penyebab kenaikan harga pada beberapa komoditas tersebut.
Komoditas yang Mengalami Penurunan
Cabai rawit mengalami penurunan harga sebesar Rp1.190,00 per kilogram. Selain itu, cabai keriting turun Rp670,00 per kilogram, sementara cabai besar turun Rp500,00 per kilogram.
Penurunan ini memberikan sedikit keringanan bagi konsumen yang berfokus pada kebutuhan harian dapur. Fluktuasi harga cabai sering dipengaruhi oleh pasokan yang tiba di pasar tradisional dan distribusi dari sentra produksi.
Harga Beras di Jawa Timur
Untuk beras medium, Gresik tercatat memiliki harga tertinggi yaitu Rp13.750,00 per kilogram. Sebaliknya, Jember menjadi daerah dengan harga terendah yaitu Rp11.940,00 per kilogram.
Perbedaan harga antar daerah ini menunjukkan variasi biaya distribusi dan ketersediaan pasokan. Konsumen dianjurkan memantau harga lokal agar bisa menyesuaikan pembelian dan anggaran belanja.
Harga Minyak Goreng dan Gula
Minyak goreng curah saat ini dihargai Rp18.803,00 per liter. Minyak goreng kemasan premium berada di angka Rp20.195,00 per liter, sementara minyak goreng kemasan sederhana dijual Rp17.489,00 per liter.
Untuk gula kristal putih, harga tercatat Rp16.280,00 per kilogram. Harga-harga ini menjadi indikator penting bagi rumah tangga dan pelaku usaha kecil untuk merencanakan belanja dan produksi.
Harga Daging dan Telur
Daging sapi paha belakang dibanderol Rp119.366,00 per kilogram. Daging ayam ras saat ini dijual Rp36.030,00 per kilogram, sementara daging ayam kampung berada di angka Rp68.471,00 per kilogram.
Telur ayam ras dipatok Rp29.239,00 per kilogram dan telur ayam kampung Rp46.810,00 per kilogram. Harga protein hewani ini sering menjadi perhatian utama masyarakat karena pengaruhnya terhadap pola makan dan inflasi.
Harga Cabai dan Bawang
Cabai merah keriting dijual Rp45.389,00 per kilogram, cabai merah besar Rp46.829,00 per kilogram, dan cabai rawit merah Rp24.747,00 per kilogram. Bawang merah berada di harga Rp35.776,00 per kilogram, sementara bawang putih Rp30.188,00 per kilogram.
Fluktuasi harga sayuran dan bumbu dapur ini berdampak langsung pada biaya makan rumah tangga. Ketersediaan stok dan transportasi menjadi faktor utama yang memengaruhi naik turunnya harga di pasar lokal.
Harga Ikan dan Sayuran Lainnya
Ikan teri tercatat Rp79.037,00 per kilogram, sementara tomat dijual Rp5.349,00 per kilogram. Harga ini menandakan adanya perbedaan signifikan antara protein laut dan sayuran segar di pasar.
Variasi harga antara produk laut dan sayuran dipengaruhi oleh musim tangkap, distribusi, dan kebutuhan konsumen. Konsumen dianjurkan untuk memanfaatkan harga yang lebih rendah dengan membeli dalam jumlah yang sesuai kebutuhan.
Dinamika Pasar Sembako di Jatim
Pergerakan harga sembako di Jawa Timur pada 20 Oktober 2025 menunjukkan fluktuasi yang beragam. Beberapa komoditas mengalami kenaikan, sementara sebagian lainnya justru turun, mencerminkan kondisi pasar yang dinamis dan dipengaruhi banyak faktor.
Pemantauan harga secara rutin penting dilakukan oleh konsumen, pedagang, dan pelaku usaha agar bisa menyesuaikan strategi belanja atau produksi. Pengetahuan tentang harga terkini juga membantu masyarakat mengatur anggaran rumah tangga dan mengantisipasi perubahan mendadak.